Vicky Prasetyo, komedian yang dikenal dengan berbagai sensasinya, baru-baru ini menanggapi kabar mengenai dirinya yang disebut-sebut telah mengeluarkan dana sebesar Rp 1,5 miliar untuk membantu Nunung, seorang komedian senior, dalam membuka sebuah restoran ayam panggang. Kabar ini tentu saja menarik perhatian publik, mengingat Vicky Prasetyo seringkali dikaitkan dengan berbagai kontroversi. Namun, kali ini, aksinya menuai pujian karena dinilai telah membantu sesama artis yang sedang membutuhkan dukungan finansial. Benarkah Vicky Prasetyo mengeluarkan dana sebesar itu? Lalu, bagaimana kelanjutan bisnis kuliner yang dijalankan bersama Nunung ini? Artikel ini akan membahas tuntas mengenai keterlibatan Vicky Prasetyo dalam bisnis restoran ayam panggang Nunung, termasuk bagaimana ide bisnis ini tercetus dan apa saja yang membuat restoran ini unik.
Tanggapan Vicky Prasetyo Soal Investasi Bisnis Kuliner Ayam Panggang
Vicky Prasetyo tidak mengelak bahwa dirinya memang ikut berinvestasi dalam bisnis restoran ayam panggang yang dijalankan bersama Nunung. Ia membenarkan bahwa untuk membangun sebuah usaha, tentu dibutuhkan modal awal. Namun, Vicky enggan menyebutkan secara detail berapa nominal yang telah ia keluarkan untuk bisnis yang berlokasi di daerah Kalibata, Jakarta Selatan ini. Ia hanya memberikan sedikit bocoran bahwa selain dirinya dan Nunung, ada satu orang rekan lain yang juga turut berinvestasi.
"Iya pastilah, namanya buat usaha enggak mungkin bim salabim langsung berdiri," ujar Vicky, memberikan sedikit gambaran mengenai investasi yang ia lakukan. Ia juga menambahkan, "Lumayanlah," seolah mengisyaratkan bahwa jumlah yang ia investasikan cukup signifikan untuk membantu mewujudkan bisnis ini.
Kolaborasi Bisnis Vicky Prasetyo dan Nunung: Ada Sosok Nanang di Balik Layar
Selain Vicky Prasetyo, Nunung juga menceritakan bagaimana bisnis ini bisa terwujud. Ia mengungkapkan bahwa pertemuannya dengan seorang kenalan Vicky bernama Mas Nanang menjadi titik awal dari ide bisnis ini. Rupanya, Mas Nanang lah yang kemudian membantu mereka dalam membuka usaha restoran ayam panggang.
"Aku sama Vicky dikenalkan sama Mas Nanang, mungkin Vicky sama Mas Nanang udah punya rencana, cuma mungkin belum ada bentuk apa yang disajikan," jelas Nunung. Pertemuan tak terduga Mas Nanang dengan Nunung di sebuah resto di Solo, rupanya menjadi inspirasi. "Mas Nanang tiba-tiba datang ke tempat saya di resto Solo, dia mungkin ngerasa kok ini enak semua," lanjut Nunung.
Alasan Vicky Prasetyo Bantu Nunung Buka Usaha Ayam Panggang
Vicky Prasetyo memiliki alasan tersendiri mengapa ia ingin membantu Nunung dalam membuka usaha. Ia mengaku sering mendengar cerita Nunung yang kesulitan dalam memenuhi biaya pengobatan. Vicky ingin memberikan bantuan yang lebih berkelanjutan, bukan hanya sekadar bantuan sesaat.
"Aku sering ngedenger bagaimana mami untuk maaf, nebus obat aja kadang-kadang enggak ketebus dalam satu bulan karena angkanya lumayan," ungkap Vicky. Dengan membuka usaha bersama, Vicky berharap dapat membantu Nunung secara finansial dalam jangka panjang. "Aku pengin dari sisi, coba deh biar bisa panjang (bantuannya)," imbuhnya.
Keunikan Ayam Panggang Restoran Nunung dan Vicky
Salah satu hal yang menarik dari restoran ayam panggang Nunung dan Vicky adalah resep ayam panggang yang digunakan. Nunung mengungkapkan bahwa resep ini merupakan resep turun-temurun dari keluarganya. Proses pembuatan ayam panggang ini pun cukup unik, yaitu menggunakan tungku dan daun pisang untuk menghasilkan daging ayam yang empuk dan lezat. Mereka tidak menggunakan alat presto dalam proses memasak, sehingga rasa ayam panggang tetap otentik dan terjaga.
Harga Terjangkau dan Lokasi Strategis
Ayam panggang di restoran Nunung dan Vicky dijual dengan harga yang cukup terjangkau, mulai dari Rp 15.000. Harga ini tentu sangat bersahabat bagi masyarakat umum. Selain itu, lokasi restoran juga sangat strategis, yaitu di Jl H. Samali No 5, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan. Lokasi ini mudah diakses dan berada di kawasan yang cukup ramai, sehingga diharapkan dapat menarik banyak pelanggan.