Tim nasional Norwegia menunjukkan performa impresif dengan mengalahkan Israel 5-0 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Ullevaal, Oslo, pada Sabtu (11/10) waktu setempat, menjadi panggung bagi Erling Haaland yang mencetak hattrick gemilang. Kemenangan ini semakin memantapkan posisi Norwegia di puncak klasemen Grup I zona Eropa. Laga ini juga diwarnai aksi solidaritas terhadap Palestina dengan pengibaran bendera di tribune penonton.
Hattrick Haaland Bawa Norwegia Unggul
Erling Haaland menjadi bintang utama dalam pertandingan Norwegia melawan Israel. Striker Manchester City ini menunjukkan ketajamannya dengan mencetak tiga gol, membawa Norwegia meraih kemenangan telak 5-0. Meskipun sempat gagal mengeksekusi penalti di menit awal, Haaland mampu bangkit dan membuktikan kualitasnya sebagai salah satu striker terbaik di dunia. Performa apiknya ini tentu menjadi modal berharga bagi Norwegia dalam upaya mereka lolos ke Piala Dunia 2026. Hattrick yang dicetaknya menjadi bukti bahwa Haaland adalah mesin gol yang sangat diandalkan. Keberhasilannya mencetak gol tidak hanya memberikan kemenangan bagi timnya, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.
Gol Bunuh Diri Warnai Kemenangan Norwegia
Selain hattrick dari Erling Haaland, kemenangan Norwegia juga diwarnai dengan dua gol bunuh diri dari pemain Israel, Khalaili Anan dan Nachmias Idan. Kesalahan ini tentu sangat merugikan Israel dan semakin mempermudah Norwegia untuk mengendalikan pertandingan. Gol bunuh diri ini menunjukkan adanya tekanan yang diberikan oleh para pemain Norwegia, sehingga memaksa pemain Israel melakukan kesalahan fatal. Dua gol ini menambah pundi-pundi gol Norwegia dan semakin memperlebar jarak skor dengan Israel. Walaupun gol bunuh diri tersebut sangat membantu Norwegia meraih kemenangan, tetapi para pemain Norwegia tetap menunjukkan performa terbaiknya di sepanjang pertandingan.
Norwegia Kokoh di Puncak Klasemen Grup I
Kemenangan atas Israel menjadi kemenangan keenam beruntun bagi Norwegia di fase Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Hasil ini membuat Norwegia semakin kokoh di puncak klasemen dengan raihan 18 poin dari enam pertandingan. Posisi ini tentu sangat menguntungkan bagi Norwegia dalam upaya mereka untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Dengan performa yang konsisten, Norwegia menjadi salah satu tim yang difavoritkan untuk lolos dari grup ini. Persaingan ketat juga terjadi di grup ini, terutama dengan adanya Italia yang berada di posisi kedua dengan sembilan poin. Namun, Norwegia tetap optimis untuk dapat mempertahankan posisinya di puncak klasemen dan meraih tiket ke Piala Dunia 2026.
Peluang Israel Semakin Menipis
Kekalahan telak dari Norwegia membuat peluang Israel untuk lolos ke Piala Dunia 2026 semakin menipis. Saat ini, Israel berada di peringkat ketiga dengan sembilan poin hasil dari enam penampilan. Dengan selisih poin yang cukup jauh dari Norwegia, Israel harus bekerja keras untuk dapat mengejar ketertinggalan dan menjaga asa untuk lolos ke turnamen akbar tersebut. Israel harus memenangkan pertandingan-pertandingan selanjutnya dan berharap pesaing mereka kehilangan poin. Namun, dengan performa Norwegia yang sangat baik, tugas ini tentu tidak akan mudah bagi Israel. Mereka harus berjuang keras dan menunjukkan performa terbaiknya di setiap pertandingan.
Pengibaran Bendera Palestina di Tribune Penonton
Pertandingan antara Norwegia dan Israel juga diwarnai dengan aksi solidaritas terhadap Palestina. Bendera Palestina berukuran besar dikibarkan di tribune penonton sebagai bentuk protes terhadap agresi militer Israel di jalur Gaza. Aksi ini menunjukkan dukungan dari para penggemar sepak bola terhadap perjuangan rakyat Palestina. Salah satu spanduk yang dibentangkan di area penonton juga menjadi viral di media sosial karena bertuliskan pesan kemanusiaan yang menyentuh, yaitu "Biarkan anak-anak hidup." Aksi ini menjadi simbol solidaritas dan dukungan terhadap perdamaian di wilayah tersebut. Pengibaran bendera ini juga menjadi pengingat akan konflik yang masih berlangsung dan pentingnya untuk terus menyuarakan perdamaian.